Respon Cepat Instruksi Bupati, Kadis Dikbud Koltim : Kamis Depan Sudah Mulai Berjalan Proses Belajar Dengan Mengunakan Bahasa Tolaki

banner 468x60

Kolaka Timur.TagSultra.Com-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kolaka timur, Drs.Syafruddin, M.Pd., dengan cepat merespons dan merealisasikan instruksi Bupati Kolaka Timur tentang penggunaan bahasa daerah Tolaki setiap hari Kamis. Langkah ini menunjukkan komitmen dan dedikasi Pemerintan daerah dalam melestarikan bahasa dan budaya daerah Tolaki.

Hal ini disampaikan Kepala dinas dikbud setelah mendapatkan intruksi langsung dari bupati koltim pada musrenbang dikecamatan tirawuta, minggu 16 Maret 2025

“Sesuai dengan petunjuk bapak bupati koltim, bahwa untk pengunaan bahasa daerah tolaki ini adalah dalam rangka melesatarikan budaya khususnya untuk bahasa daersh tolaki, karena disinyalir berdasarkan hasil pendataan kami di lapangan bahwa anak-anak siswa-siswi kita sudah tidak lagi mengunakan bahasa ibu dalam hal ini bahasa tolaki.”ujarnya

“Sehingga berdasarkan data-data tersebut, bapak bupati memerintahkan kepada kami untuk segera melaksanakan proses belajar mengajar dengan mengunakan bahasa Tolaki setiap satu minggu sekali yaitu dihari kami.”Sambung Syafruddin

Sebelumnya, kata Syafruddin setelah intruksi pak bupati kemarin di Uessi dan Uluiwoi, kami juga kemarin langsung mengundang kepala-kepala sekolah dan guru-guru untuk mendiskusikan hari apa pelaksanaan pengunaan bahasa tolaki.

“Alhamdulillah sudah disepakati Kepala sekolah dan guru-guru itu setiap minggu dilaksanakan pada hari kamis bersamaan dengan pengunaan pakaian batik sorume.”Ungkapnya

Selanjutnya,Syafruddin mengatakan untuk perbupnya menyesuaikan nantinya sambil berjalan program pak bupati.

“Karena kami sudah menginstruksikan kepada kepala sekolah mulai hari kamis depan mulai terlaksana program ini, namun kami tetap mempresure supaya perbup ini bisa terlaksana dan segera di sampaikan ke sekolah-sekolah dalam 2 minggu kedepan.”bebernya

Menurut Drs. Syafruddin, M.Pd., penerapan bahasa daerah Tolaki di setiap sekolah-sekolah adalah bentuk daerah melestarikan kearifan lokal. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah dan masyarakat Kolaka Timur memiliki komitmen kuat untuk melestarikan bahasa dan budaya daerah Tolaki.

“Harapan kami selaku dinas pendidikan dan kebudayaan koltim, supaya semua Sekolah-sekolah tunduk dengan apa yang menjadi kebijakan pak bupati melalui surat edaran nanti, wajib dilaksanakan pengunaan bahasa daerah tolaki dimasing-masing satuan pendidikan mulai dari TK, SD dan SMP.”pinta Syafruddin

“Apabila ada sekolah yang tidak melaksanakan kegiatan ini tetap kami akan melakukan pendekagan persuasif dan kalau sudah dilakukan pendekatan persuasif tidak dilaksanakan dengan baik maka kami akan menindak tegas kepala sekolah yang tidak menerapkan apa yang mejadi edaran bupati”Sambungnya

Lebih lanjut, syafruddin menegaskan langkah ini juga sejalan dengan visi pemerintah daerah Kolaka Timur untuk membangun daerah yang berbasis pada kearifan lokal dan budaya daerah. Dengan demikian, diharapkan Kolaka Timur dapat menjadi contoh baik dalam melestarikan kearifan lokal dan budaya daerah.

“Bahasa daerah merupakan bagian penting dari kearifan lokal yang harus terus dilestarikan. Bahasa daerah tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi, tetapi juga merupakan simbol identitas budaya dan kearifan lokal masyarakat kolaka timur.” Pungkasnya

Laporan : Jusran

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *