KOLTIM.TAGSULTRA.COM – Pemerintah Daerah Kolaka Timur menggelar acara penyuluhan mengenai pinjaman online di Kelurahan Welala pada Selasa ( 17/10/2024).
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Bupati Koltim Abd Azis, Ketua PKK, Hartini Azis, A.Md. Kapolsek Ladongi, IPTU I Nyoman Sila Adnyana, S.Sos, dan babinkamtibmas, anggota dewan terpilih,Dr. Irwansyah, SH, LL.M., Camat, Lurah, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta tokoh masyarakat setempat.
Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan informasi yang jelas tentang risiko dan cara-cara melindungi diri dari penipuan pinjaman online. Pemateri dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan penjelasan mendalam tentang bagaimana pinjaman online dapat mempengaruhi keuangan pribadi dan langkah-langkah yang harus diambil untuk menghindarinya.
Dalam sambutannya, Bupati Abd Azis menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap pinjaman online yang sering kali menawarkan kemudahan namun dengan risiko tinggi.
“Kami menghadiri undangan kegiatan penyuluhan ini agar masyarakat tidak hanya memahami risiko tetapi juga memiliki alat untuk melindungi diri mereka dari praktik pinjaman yang merugikan,” ujar Abd Azis.
Bupati Abd Azis juga menyampaikan pesan mengenai situasi politik menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan datang. Ia mengingatkan masyarakat untuk menjaga suasana kondusif meskipun terdapat perbedaan pilihan politik.
“Mari kita saling menjaga kerukunan dan menciptakan suasana yang damai menjelang Pilkada. Perbedaan pendapat adalah hal yang wajar, tetapi kita harus tetap menjaga keharmonisan,” tambahnya.
Acara penyuluhan ini disambut antusias oleh masyarakat Kelurahan Welala. Mereka aktif mengikuti setiap sesi dan bertanya langsung kepada pemateri tentang berbagai hal terkait pinjaman online. Kehadiran berbagai tokoh masyarakat dan pejabat daerah menambah semangat masyarakat untuk lebih memahami topik tersebut.
Masyarakat juga berpartisipasi dalam sesi tanya jawab dan mendapatkan hadiah bingkisan berupa baju kaos dan payung jika mereka menjawab pertanyaan dengan benar. Ini menambah semangat dan keterlibatan masyarakat dalam acara tersebut.
Selain itu, Kapolsek Ladongi, IPTU I Nyoman Sila Adnyana yang turut hadir menegaskan bahwa pihak kepolisian akan terus memantau dan memberikan bantuan dalam menangani masalah pinjaman online.
“Kami akan bekerja sama dengan pihak OJK dan pemerintah daerah untuk memastikan masyarakat tidak menjadi korban dari praktik pinjaman yang merugikan,” tegas Kapolsek.
Camat dan Ketua Tim Pengerak PKK juga memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini, menyatakan bahwa penyuluhan semacam ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan menjaga keamanan finansial.
“Kami berharap kegiatan ini dapat mengedukasi masyarakat dan memberikan pengetahuan yang diperlukan untuk membuat keputusan finansial yang bijaksana,” ujar Hartini selaku Ketua Tim Pengerak PKK.
Dengan adanya penyuluhan ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Welala dan sekitarnya dapat lebih waspada dan bijaksana dalam menghadapi tawaran pinjaman online. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk melindungi warganya dari risiko finansial dan menjaga stabilitas sosial menjelang Pilkada.
Tim Redaksi