Hadiri Kegiatan Dinas PPKB, Wakil Bupati Koltim Yosep Sahaka Resmikan Dapur Sehat Atasi Stunting(Dashat) di Kelurahan Tababu

banner 468x60

Kolaka Timur,Tagsultra.Com-Pemerintah daerah(Pemda)Kolaka timur melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana(DPPKB) Koltim Mengelar acara Launching Siaga Cegah Stunting, Gerakan Terintegrasi (Genting), Kelompok Bina Keluarga Balita Holistik Integratif (BKB-HIU), dan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat),bertempat di Aula Kelurahan Tababu,Selasa 22 April 2025

Selain Wakil Bupati Kolaka Timur,turut hadir Ketua DPRD Koltim,Hj Jumhani,S.Pd,Wakalpores Koltim,Staf Ahli dan Asisten,Kadis DPPK Koltim Jumaeda,SKM,Kadis Perkebunan Koltim Lasky Paemba,Kasatpol PP Bastian,Camat Tirawuta,Lurah Tababu,Lurah Rate-rate dan semua pihak terkait dan masyarakat kelurahan rate-rate

Dalam sambutanya,Wakil Bupati Kolaka Timur Yosep Sahaka,S.Pd,.M.Pd menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh peserta yang hadir pada kegiatan tersebut,karena seyogyanya Bupati Koltim akan hadir bersama pada kegiatan hari ini,namun karena ada tugas diluar daerah jadi beliau mengamanahkan kepada saya untuk membuka kegiatan ini.

“Beliau minta maaf karena tidak sempat hadir hari ini,ada agenda penting di luar daerah,jadi beliau mengamanahkan kepada saya untuk hadir pada pertemuan ini.”Ujarnya

Pada kesempatan tersebut,Yosep Sahaka mengatakan bahwa stunting ini bukan hanya merupakan tugas dan tanggung jawab dari dinas PPKB Koltim.

“Stunting ini adalah merupakan tugas dan tanggungjawab kita semua,karena ini adalah merupakan program yang termuat didalam Asta Cita Presiden Prabowo, termasuk visi-misi dan Program Kami yang menyangkut masalah kesehatan,ini juga termasuk program prioritas kami.”Ucap 02 Koltim disela sambutanya

Selanjutnya,Yosep Sahaka menjelaskan bahwa program ini merupakan salah satu program unggulan Presiden Prabowo dan program Unggulan Bupati dan Wakil Bupati Koltim 5 tahun kedepan.

“Program Presiden ini ada 4 Program Prioritasnya dalam Asta cita yaitu,program mengenai Pendidikan,Kesehatan, infrastruktur dan ketahanan Pangan,inilah program paling utama dari sekian banyak program ini yang paling utama.”terangnya

“Program ini akan terlakasan dengan baik,kalau warga atau masyarakat indonesia pada umumnya itu tidak sehat,kita mau membangun kita mau cerdas,kalau kita tidak sehat,kita sakit tidak mungkin kita laksanakan ini semua,sehingga mungkin memang paling utama ini kita harus sehat dulu.”Tambahnya

Lebih lanjut,Wabup Koltim Yosep Sahaka menuturkan bahwa program ini adalah upaya pemerintah baik pusat maupun daerah untuk menjadikan generasi kedepan menjadi generasi yang sehat dan cerdas.

“Pemerintah berupaya bagaimana generasi kita kedepan mereka ini kita upayakan supaya mereka menjadi generasi yang sehat,cerdas, sehingga kalau mereka sudah sehat dan cerdas pasti semua program yang kita rencanakan itu bisa terlaksana dengan baik,tapi kalo generasi kita sakit pasti bangsa kita ini akan sakit-sakitan juga,karena inilah tujuan dilaksanakan kegiatan ini agar kita dan generasi kita kedepan dapat melanjutkan cita-cita bangsa dan daerah kita ini.”Ungkapnya

“Pemerintah terus berupaya bagaimana generasi kita kedepan mulai dari masih dalam kandungan ibu,kemudian balita sampai generasi muda kita itu jadi sasaran program stunting,jadi program ini bukan hanya tanggung jawab dari dinas BKKBN dan Kesehatan,program ini adalah tanggung jawab kita semua.”Sambung Yosep Sahaka

Yosep Sahaka Menengaskan stunting wajib menjadi prioritas karena berhubungan erat dengan perkembangan otak atau tingakat kecerdasan yang mempengaruhi kualitas sumber daya manusia dimasa yang akan datang.

 

“Olehnya itu,pelaksanaan intervensi yang tepat sasaran harus menjadi perhatian dari berbagai pihak baik intervensi secara spesifik maupun intervensi sensitif,kedua intervensi tersebut ini harus berjalan beriringan dengan dukungan data yang akurat,sehingga pelaksanaan intervensi dapat tetap sasaran.”Jelasnya

“Jadi berhubungan dengan data,inilah yang diharapakan keterlibat kita semua utamanya bapak dan ibu yang berada di pemerintahan tingkat desa dan kelurahan,ini masalah data yang paling utama ini karena tidak mungkin dari dinas DPPKB dan Dinas Kesehatan mau langsung turun kedesa/kelurahan apabila datanya belum valid,inilah yang diharapkan kolaborasi dari semua pihak dalam menyukseskan program ini.”Tambahnya

Menurutnya,dengan kolaborasi dan sinergi dari semua pihak program pemerintah dalam upaya menurunkan dan mencegah stunting dapat terlaksana dengan efektif dan efisien

“Program ini kita harus sama-sama laksanakan sehingga apa yang kita harapakan kedepan ini bisa terlaksana dengan baik,serta kedepan kita yang berperan penuh membantu masyarakat kita,saudara-saudara kita yang berada di standar garis kemiskinan dengan menjadi orang tua asuh dari saudara-saudara kita yang betul-betul dari keluarga dibawah garis kemiskinan.”Pungkasnya

Selain Meresmikan Dapur Sehat Atasi Stunting(Dashat),Wakil Bupati bersama ketua DPRD Koltim dan Wakapolres dan di dampingi Kadis DPPKB koltim dan Camat Tirawuta serta pemerintah kelurahan Tababu menanda tanggani berita acara kelompok orang tua asuh dan mengunjungi sekolah TK yang berada di belakang kantor kelurahan Tababu.

Laporan : Jusran

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *